Beranda · Elektronika · Listrik · Parabola · Komputer · Privacy · Disclaimer · Contact · About ·

Kelebihan dan Kekurangan Listrik Prabayar dan Pascabayar

Kita tentu sudah familiar dengan istilah listrik prabayar dan pascabayar, yang mana keduanya adalah sistem pembayaran pemakaian energi listrik yang sudah diterapkan di Indonesia. Dirumah-rumah listrik prabayar ini ditandai dengan terpasangnya meteran listrik (kWh meter) pulsa, dengan banyak tombol-tombol dan layar LCD seperti kalkulator. Fungsi dari tombol tersebut adalah untuk memasukkan token listrik saat pengisian pulsa. Hal ini tentu berbeda dengan listrik pascabayar, dimana pembayaran dilakukan paling lambat tanggal 10 disetiap bulannya. Artinya setelah pemakaian energi listrik barulah dibayarkan tagihannya. Dengan adanya dua jenis pembayaran tersebut, tentu ada keunggulan dan kelemahannya. Oleh sebab itu pada kesempatan kali ini masputz.com akan berbagi informasi mengenai hal tersebut.

Kelebihan Listrik Prabayar dan Pascabayar

Kelebihan dan Kekurangan Listrik Prabayar dan Pascabayar

Listrik Prabayar

  • Mudah dalam mengontrol penggunaan

Setiap kali kita menggunakan perangkat elektronik atau peralatan rumah tangga yang membutuhkan energi listrik, kita lebih mudah dalam mengontrolnya. Hal ini karena sewaktu-waktu kita bisa melihat sisa pulsa dimeteran. Sehingga bisa menjadi sebuah ukuran dalam menghemat energi listrik dan tidak boros.
  • Tidak ada biaya keterlambatan pembayaran

Listrik prabayar tidak mengenal adanya keterlambatan pembayaran, hal ini sudah jelas karena proses pembayaran dilakukan diawal sebelum pemakaian. Oleh sebab itu jika pulsa habis dan tidak diisi, maka tidak ada denda atau biaya administrasi lainnya yang dibebankan.
  • Tidak ada pengontrolan dari pihak PLN

Karena tidak ada proses perhitungan kWh di meteran, karena yang tertera adalah sisa pulsa setelah pemakaian. Untuk itu pihak PLN tidak perlu mengunjungi rumah-rumah untuk pengecekan, kecuali jika ada kerusakan.

Listrik Pascabayar

  • Tidak ada batas lama pemakaian energi listrik

Meski anda gunakan untuk menyalakan lampu, TV, kulkas dan sebagainya selama sebulan penuh. Listrik tidak dinonaktifkan. Karena tagihan dilakukan setelah pemakaian. Yang penting setelah pemakaian tagihan segera dibayarkan.
  • Tidak perlu melakukan pengisian pulsa listrik

Hal ini sudah jelas karena bukan listrik pulsa. Jadi kita hanya bisa melihat jumlah nominal meter yang terpakai setelah pemakaian. 
  • kWh meter (dak) lebih tahan lama

Umumnya kWh meter yang digunakan bisa bertahan lebih lama. Karena metode perhitungan yang digunakan masih manual, sehingga perangkat tidak mudah rusak.

Kekurangan Listrik Prabayar dan Pascabayar

Prabayar

  • Harus segera diisi ulang jika pulsa mulai habis.

Jika ingin energi listrik terus bisa mengalir, maka harus sesegera mungkin untuk mengisinya. Biasanya jika pulsa mau habis akan ada alarm berbunyi bip-bip.
  • Proses isi ulang pulsa listrik sedikit rumit

Untuk melakukan pengisian anda bisa membeli pulsa listrik di kios yang menjualnya. Umumnya prosesnya bersifat online. Jadi kalau jaringan susah bisa begitu ribet. Setelah mendapatkan token dari penjual, anda harus memasukkan kode tersebut ke meteran pulsa.
  • Meteran pulsa rentan mengalami kerusakan

Tidak sedikit kerusakan terkadang dialami oleh pengguna sistem ini. Hal ini karena sistem digital yang digunakan, jadi istilah eror bisa saja terjadi pada meteran ini.

Pascabayar

  • Sulit mengontrol pemakaian listrik.

Karena tidak ada batasan lama pemakaian, maka tidak heran jika penggunaan energi listrik tidak terkontrol. Jadi meteran ini kurang pas buat yang berkantong tipis. Apalagi ada istilah pembayaran kelebihan pemakaian energi listrik.
  • Ada biaya tambahan jika terlambat membayar meskipun tidak dipakai sama sekali.

Meskipun energi listrik tidak dipakai sama sekali, anda masih tetap dikenakan biaya tambahan seperti pajak, biaya admin dan sebagainya. Apalagi jika sampai terlambat dalam membayar, maka akan ada denda dipembayaran berikutnya.
  • Ada pengontrolan dari pihak PLN

Pihak PLN akan selalu mengontrol dak (kWh meter) dirumah-rumah untuk menentukan jumlah kWh yang terpakai dari bulan yang telah lalu.
Baca Juga : cara menghitung biaya penggunaan energi listrik
Itulah sedikit informasi buat anda yang mungkin saja ingin memilih metode pembayaran listrik prabayar atau pascabayar. Masalah irit atau tidaknya sebenarnya tergantung dari penggunaan dan daya listrik yang digunakan. Sebab untuk daya 900VA dan 450VA masih ada subsidi dari pemerintah, sehingga tarif tenaga listriknya jauh lebih murah. Hal ini tentu berbeda dengan daya 1300 VA keatas yang TTL yang saat ini sangat mahal. Mudah-mudahan bisa menjadi referensi jika ingin memasangnya. Selanjutnya jika ada yang lain silahkan ditambahkan melalui kolom komentar dibawah.

0 Komentar Untuk "Kelebihan dan Kekurangan Listrik Prabayar dan Pascabayar"

Post a Comment

Komentar yang Anda kirim akan terlihat setelah admin menyetujuinya dan Mohon maaf link aktif dan kata berbau syara' tidak akan dipublikasikan. Terimakasih atas kerjasamanya.